emasharini.id – Selasa, 26 Agustus 2025, pasar emas di Pegadaian menampilkan arah yang berbeda antara merek Antam dan UBS. Emas Antam justru terkoreksi ringan. Untuk pecahan 0,5 gram, harganya melemah Rp2.000 menjadi Rp1.051.000, sedangkan untuk 1 gram, turun lebih dalam sebesar Rp4.000 ke posisi Rp1.997.000.
Sebaliknya, emas UBS bergerak naik. Untuk pecahan 0,5 gram, harganya meningkat Rp2.000 ke angka Rp1.048.000, dan untuk 1 gram, naik Rp3.000 menjadi Rp1.938.000. Perbedaan arah ini menggambarkan dinamika pasar emas yang tidak selalu seragam antar-merek.
Daftar Harga Antam dan UBS di Pegadaian
Untuk memberikan gambaran lebih detail, berikut rincian harga jual dan buyback emas di Pegadaian per Selasa pagi:
Emas Antam
-
0,5 g: Rp1.051.000 | Buyback Rp889.000
-
1 g: Rp1.997.000 | Buyback Rp1.779.000
-
2 g: Rp3.931.000 | Buyback Rp3.558.000
-
5 g: Rp9.750.000 | Buyback Rp8.896.000
-
10 g: Rp19.443.000 | Buyback Rp17.792.000
-
25 g: Rp48.477.000 | Buyback Rp44.263.000
Emas UBS
-
0,5 g: Rp1.048.000 | Buyback Rp889.000
-
1 g: Rp1.938.000 | Buyback Rp1.779.000
-
2 g: Rp3.845.000 | Buyback Rp3.558.000
-
5 g: Rp9.501.000 | Buyback Rp8.896.000
-
10 g: Rp18.903.000 | Buyback Rp17.792.000
-
25 g: Rp47.163.000 | Buyback Rp44.263.000
Melalui data ini, terlihat bahwa harga jual Antam umumnya sedikit lebih tinggi daripada UBS, meskipun selisih buyback relatif sama.
Implikasi untuk Investor dan Pembeli
Perbedaan tren harga Antam dan UBS memunculkan peluang berbeda bagi setiap investor. Penurunan harga Antam bisa menjadi momentum strategis bagi pembeli yang menunggu harga lebih rendah. Di sisi lain, kenaikan harga UBS menunjukkan stabilitas merek ini, sehingga cocok dijadikan alternatif diversifikasi portofolio.
Namun, investor tidak boleh hanya melihat harga jual. Spread atau selisih harga jual dan buyback tetap krusial. Untuk Antam, selisih bisa mencapai Rp218.000 per gram, jumlah yang cukup besar untuk memengaruhi margin keuntungan jika investor melakukan jual cepat. Karena itu, strategi jangka pendek perlu mempertimbangkan risiko spread yang tinggi.
Rekomendasi Praktis
Agar keputusan lebih tepat, calon pembeli dan investor bisa menerapkan beberapa langkah berikut:
-
Cari selisih terbaik antar-merek. Bandingkan harga jual dan buyback Antam serta UBS untuk menemukan opsi sesuai anggaran.
-
Hitung spread dengan cermat. Jangan abaikan perbedaan harga beli dan jual kembali karena faktor ini menentukan profit.
-
Pantau fluktuasi harian. Perubahan kecil sering kali menjadi peluang masuk, tetapi juga bisa menjerat jika terburu-buru menjual.
-
Pilih strategi sesuai tujuan. Investor jangka pendek harus lebih berhati-hati, sementara investor jangka panjang bisa fokus pada tren kenaikan emas secara keseluruhan.
Harga emas Antam dan UBS di Pegadaian hari ini menunjukkan arah berbeda. Antam melemah, sementara UBS menguat. Kondisi ini membuka ruang strategi yang variatif, tergantung apakah investor ingin berburu harga rendah atau mengejar stabilitas. Dengan perhitungan matang terhadap spread dan tren harian, emas tetap menjadi instrumen investasi yang menarik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.