emasharini.id – Sabtu, 13 September 2025, harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami lonjakan signifikan. Harga emas ukuran 1 gram tercatat Rp2.095.000, naik Rp7.000 dari hari sebelumnya yang berada di angka Rp2.088.000. Selain itu, harga emas ukuran 0,5 gram juga meningkat menjadi Rp1.097.500, naik Rp3.500 dibandingkan harga sebelumnya.
Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas
Kenaikan harga emas Antam pada 13 September 2025 dipengaruhi oleh beberapa faktor eksternal dan internal. Secara global, harga emas di pasar spot mengalami kenaikan 0,4% menjadi USD 3.648,55 per ounce, mendekati level tertinggi sepanjang masa. Kenaikan ini dipicu oleh ekspektasi pasar terhadap potensi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve, yang meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe haven.
Di sisi lain, faktor internal seperti fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga turut mempengaruhi harga emas domestik. Perubahan nilai tukar dapat mempengaruhi biaya impor emas dan, pada gilirannya, harga jual emas di pasar domestik.
Implikasi Kenaikan Harga Emas bagi Investor
Bagi investor, kenaikan harga emas Antam pada 13 September 2025 membuka peluang dan tantangan. Emas yang dibeli dengan harga lebih rendah kini memiliki potensi keuntungan yang lebih tinggi jika dijual pada harga pasar saat ini. Namun, investor perlu mempertimbangkan biaya transaksi dan pajak yang dikenakan pada transaksi buyback.
Transaksi buyback emas Antam dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017. Bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), tarif PPh Pasal 22 adalah 1,5%, sedangkan bagi non-NPWP, tarifnya meningkat menjadi 3%. Pajak ini dipotong langsung dari total nilai buyback, yang dapat mempengaruhi keuntungan bersih investor.
Tren Harga Emas Antam dalam Beberapa Hari Terakhir
Dalam beberapa hari sebelumnya, harga emas Antam menunjukkan fluktuasi yang signifikan. Pada 8 September 2025, harga emas 1 gram tercatat Rp2.060.000. Kemudian, harga naik menjadi Rp2.093.000 pada 12 September 2025, dan kembali naik menjadi Rp2.095.000 pada 13 September 2025. Fluktuasi harga ini mencerminkan dinamika pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi global dan domestik.
Kenaikan harga emas Antam pada 13 September 2025 mencerminkan tren positif dalam pasar emas domestik. Investor perlu memanfaatkan momentum ini dengan bijak, mempertimbangkan faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi harga emas. Pemahaman yang mendalam tentang dinamika pasar dan kebijakan perpajakan akan membantu investor dalam mengambil keputusan investasi yang tepat.