emasharini.id – PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), yang dikenal dengan merek Surge, menunjukkan kinerja keuangan yang impresif. Pada kuartal II-2025, perusahaan ini membukukan pendapatan sebesar Rp 282 miliar, meningkat 21,7% dibandingkan kuartal sebelumnya dan melonjak 66,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Peningkatan ini didorong oleh kinerja yang kuat dari segmen telekomunikasi, yang mengalami kenaikan 11,9% secara kuartalan dan 183,1% secara tahunan. Margin EBITDA perusahaan juga meningkat menjadi 77,4%, dibandingkan dengan 63,1% pada kuartal II-2024 dan 77,9% pada kuartal I-2025. Peningkatan ini berkat margin tinggi dari segmen periklanan yang mencapai 82,1%.
Rekomendasi Investasi dari BRI Danareksa Sekuritas
BRI Danareksa Sekuritas merekomendasikan strategi swing trade untuk saham WIFI, dengan target harga antara Rp 2.880 hingga Rp 3.060. Strategi ini bertujuan untuk memanfaatkan pergerakan harga dalam beberapa hari ke depan. Secara teknikal, saham WIFI menunjukkan pola cup and handle kecil, yang berpotensi melanjutkan penguatan hingga mencapai batas atas tersebut. Namun, jika harga saham turun di bawah level Rp 2.650, disarankan untuk melakukan stop loss guna mengurangi potensi kerugian.
Keterlibatan Hashim Djojohadikusumo dalam Perusahaan
Hashim Djojohadikusumo, adik dari Presiden Prabowo Subianto, memiliki peran penting dalam PT Solusi Sinergi Digital Tbk. Pada Agustus 2025, Hashim menginvestasikan Rp 86,7 miliar untuk membeli saham perusahaan ini, menunjukkan komitmennya terhadap pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis perusahaan. Investasi ini juga mencerminkan keyakinannya terhadap prospek jangka panjang perusahaan di sektor digital.
Strategi Investasi dan Risiko yang Perlu Diperhatikan
Bagi investor yang tertarik untuk berinvestasi di saham WIFI, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor berikut:
-
Analisis Fundamental dan Teknikal: Memahami kinerja keuangan perusahaan dan tren pergerakan harga saham dapat membantu dalam pengambilan keputusan investasi yang informasional.
-
Diversifikasi Portofolio: Menyebar investasi ke berbagai sektor dapat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi imbal hasil.
-
Pemantauan Berkala: Mengikuti perkembangan terbaru perusahaan dan kondisi pasar dapat membantu investor dalam menyesuaikan strategi investasi mereka.
Meskipun saham WIFI menunjukkan prospek yang menjanjikan, investor harus selalu mempertimbangkan risiko yang ada dan melakukan analisis menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi.